MPL ID Masuk 3 Besar, Jadi Channel YouTube Gaming Paling Favorit di 2024

Popularitas esports Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) di Indonesia semakin tak terbendung. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan channel YouTube MPL ID yang berhasil masuk ke dalam tiga besar channel YouTube Gaming dengan jumlah jam tayang tertinggi di kuartal keempat (Q4) 2024.

Menurut laporan dari Streams Charts, channel MPL ID menempati peringkat ketiga dalam daftar channel yang paling banyak ditonton berdasarkan total jam streaming. Prestasi ini semakin mengukuhkan dominasi scene MLBB Indonesia di kancah esports global.

MPL ID Bersaing dengan Channel Global

Dalam daftar tersebut, MPL ID berada di antara empat channel gaming besar dari Brasil, yaitu Elite-Alex Tracer, Rodrigo-Race Fish, Okaazi Games, dan Celestial. Keberhasilan ini menandakan bahwa MPL ID bukan hanya menjadi tontonan utama di Indonesia, tetapi juga memiliki daya tarik bagi penonton internasional.

Prestasi ini juga tidak lepas dari berbagai turnamen besar yang digelar pada akhir 2024, seperti MPL ID Season 14 dan M6 World Championship, yang berhasil menarik jutaan penonton dan memecahkan rekor streaming.

Esports MLBB Indonesia Jadi yang Terbesar di Dunia

Dominasi MPL ID dalam dunia esports MLBB juga diakui oleh Iarfhlaith Dempsey, seorang analis di Streams Charts.

“Ekosistem esports MLBB di Indonesia (MPL ID) adalah yang terbesar di dunia,” ujar Dempsey dalam laporannya.

Ia menambahkan bahwa tingginya jumlah penonton pada regular season MPL ID menjadi faktor utama yang berkontribusi terhadap jumlah jam tayang yang sangat besar di YouTube Gaming.

Sementara itu, Nazar Babenko, Product Manager di Streams Charts, juga mengungkapkan bahwa peran channel regional semakin kuat dalam industri live streaming.

“Kuartal keempat 2024 menandai perubahan penting di dunia live streaming, di mana channel regional dan event esports besar mulai menjadi faktor utama dalam menentukan arah industri ini,” jelas Babenko.

MPL ID S15 Berpotensi Pecahkan Rekor Baru

Dengan akan dimulainya MPL ID Season 15, antusiasme penggemar diprediksi akan semakin meningkat. Kehadiran tim-tim global seperti NAVI (Natus Vincere) juga menjadi daya tarik tersendiri yang berpotensi mendongkrak angka penonton.

Melihat tren yang ada, bukan tidak mungkin MPL ID kembali mencetak rekor baru seperti yang terjadi di MPL ID S14. Jika tren ini berlanjut, MPL ID berpeluang menjadi channel YouTube Gaming nomor satu di dunia dalam waktu dekat.

Tanpa Skylar, Ini Dia Roster RRQ Hoshi untuk MPL ID S15

Tim RRQ Hoshi telah resmi mengungkapkan daftar pemain yang akan tampil di ajang MPL ID S15. Pengumuman ini dilakukan pada Rabu malam, 5 Februari 2025, melalui saluran media sosial mereka seperti Instagram dan YouTube. Ada satu perubahan besar yang mengejutkan para penggemar: Skylar, sang gold laner andalan, tidak akan tampil di musim ini, meninggalkan posisi kosong yang cukup penting.

Meski kehilangan sosok Skylar, RRQ Hoshi tidak membiarkan posisi tersebut kosong begitu saja. Mereka memperkenalkan pemain baru, yaitu Muhammad Rizky, yang lebih dikenal dengan nama Toyy. Nama Toyy sebelumnya tidak terdengar memperkuat tim di MPL ID S14, namun kini ia siap mengisi posisi gold laner yang sebelumnya dipegang oleh Skylar.

Peran gold laner sendiri sangat vital dalam setiap pertandingan, karena pemain di posisi ini bertugas untuk memberikan damage output yang tinggi dan berkontribusi besar dalam kemenangan tim. Tugas yang tak mudah, mengingat Skylar selalu tampil konsisten di posisi tersebut pada MPL ID S14. Banyak yang berharap, dengan bergabungnya Toyy, ia mampu menunjukkan performa yang luar biasa dan memenuhi harapan tersebut.

Roster RRQ Hoshi MPL ID S15 Pada Kamis, 6 Februari 2025, RRQ Hoshi mengonfirmasi daftar lengkap pemain mereka untuk MPL ID S15. Selain Toyy yang menjadi wajah baru, pemain lainnya tetap sama dengan musim lalu. Berikut adalah roster RRQ Hoshi untuk MPL ID S15:

  • Sutsujin
  • Rinz
  • Idok
  • Dyrenn
  • Hazle
  • Toyy (Gold Laner)
  • Khezcute
  • NMM
  • XOXO

Meskipun tanggal pasti untuk MPL ID S15 belum diumumkan, berdasarkan roadmap Mobile Legends Esports 2025, turnamen ini diperkirakan dimulai pada bulan Maret dan berakhir pada Juni 2025.

Selain RRQ Hoshi, tim-tim besar lainnya seperti Alter Ego, Bigetron Esports, Dewa United Esports, Evos, Onic, Geek Fam ID, Rebellion Esports, dan Team Liquid ID juga akan bersaing memperebutkan gelar juara.

Pada MPL ID S14 lalu, meskipun berhasil mencapai M6 World Championship, RRQ Hoshi harus mengakui keunggulan Team Liquid ID di final dengan skor 3-4. Kini, dengan perubahan roster dan semangat baru, RRQ Hoshi siap tampil lebih kuat dan berjuang untuk merebut gelar juara MPL ID S15.

Dengan perubahan dalam susunan tim, banyak yang penasaran dengan cara Toyy beradaptasi dan apakah RRQ Hoshi dapat kembali ke jalur kemenangan. Kini, perhatian semua tertuju pada mereka! Bisakah RRQ Hoshi kembali merebut gelar juara dan mengulang pencapaian gemilang mereka di level dunia?

Dari Game ke Lintasan! SEKUYA EVOS Racing Team Buka Peluang Baru

Dunia balap Indonesia akan semakin semarak dengan kehadiran SEKUYA EVOS Racing Team, hasil kolaborasi antara Sekuya dan EVOS Esports. Sekuya, perusahaan gim anime dan hiburan asal Indonesia, menggandeng EVOS Esports, salah satu organisasi esports terbesar di Asia Tenggara, untuk membentuk tim balap inovatif. Tim ini akan menjalani debut resminya pada musim balap 2025, dengan Sirkuit Mandalika sebagai panggung pertama mereka.

Sekuya Perluas Langkah di Dunia Balap

Sekuya bukanlah nama baru di dunia motorsport. Pada 2024, perusahaan ini telah memperkenalkan Sekuya Racing Team, yang sukses mencuri perhatian di ajang Mandalika Festival of Speed. Tim ini mengukir prestasi gemilang dengan kemenangan empat kejuaraan melalui dua pembalap andalannya, Senna Iriawan (Indonesia) dan Hana Burton (Jepang). Keberhasilan tersebut membuktikan keseriusan Sekuya dalam mendukung perkembangan balap di Indonesia.

Kini, dengan menggandeng EVOS Esports, Sekuya membawa timnya ke level yang lebih tinggi. EVOS, yang memiliki lebih dari 7 juta pengikut di media sosial, terkenal dengan pencapaiannya di dunia esports. Dengan pembentukan SEKUYA EVOS Racing Team, EVOS menjadi salah satu organisasi esports pertama di Asia yang terjun ke dunia motorsport. Langkah ini membuka peluang baru dalam pengembangan talenta dari dunia esports ke dunia balap.

Menghubungkan Esports dan Motorsport

Kolaborasi ini menghadirkan konsep yang menggabungkan pengalaman gaming dan balapan. Salah satu program unggulan dari kerja sama ini adalah Indonesia Legend, sebuah inisiatif yang dirancang bersama Kementerian Ekonomi dan Kreatif Indonesia. Program ini bertujuan untuk mencari dan mengembangkan talenta muda berbakat di dunia balap melalui kompetisi simulator racing, sehingga menjadi jembatan antara dunia esports dan balapan nyata.

CEO ATTN, Hartman Harris, mengungkapkan antusiasmenya terhadap proyek ini. “EVOS sebagai bagian dari ekosistem ATTN sangat bersemangat untuk berkolaborasi dengan Sekuya. Dengan terbentuknya SEKUYA EVOS Racing Team, kami ingin menciptakan pengalaman unik yang menghubungkan dunia gaming, esports, dan motorsport. Ini bukan hanya soal kecepatan, tetapi juga membangun ekosistem baru yang membuka peluang bagi talenta esports untuk masuk ke dunia balap profesional. Kami yakin Indonesia bisa menjadi pusat inovasi di kedua bidang ini.”

Sementara itu, CEO Sekuya, Joshua Budiman, menambahkan, “Kami sangat antusias dengan hadirnya SEKUYA EVOS Racing Team. Ini adalah langkah pionir dalam menggabungkan dunia anime, balap, dan esports di Indonesia. Tim kami siap melakukan debut di Mandalika pada 2025, dan kami berharap kolaborasi ini bisa menjadi gerbang bagi talenta muda Indonesia untuk bersaing di tingkat dunia.”

Respon Positif dari Komunitas

Sejak diumumkan pada 18 Januari 2025, pembentukan SEKUYA EVOS Racing Team mendapat sambutan hangat dari komunitas esports dan balap. Media sosial resmi tim ini telah mencatat lebih dari 500.000 tayangan, menunjukkan antusiasme besar terhadap kolaborasi inovatif ini.

Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, Sekuya dan EVOS berharap kehadiran tim ini tidak hanya memperkaya dunia balap Indonesia, tetapi juga menjadi batu loncatan bagi para pembalap muda berbakat untuk berlaga di kejuaraan internasional. Ajang Mandalika 2025 akan menjadi saksi awal perjalanan mereka dalam dunia motorsport.

Team Liquid ID Raih Slot Di ESL SPS Mobile Masters Sebagai Tim Tuan Rumah

Team Liquid ID diumumkan sebagai tim tuan rumah yang akan mewakili Indonesia dalam turnamen ESL Snapdragon Pro Series (SPS) Mobile Masters 2025. Pengumuman ini menandai pencapaian penting bagi tim dan komunitas esports di Indonesia, terutama dalam konteks kompetisi Mobile Legends: Bang Bang (MLBB).

Mobile Masters 2025 dijadwalkan berlangsung di Tennis Indoor Stadium Senayan, Jakarta, dari tanggal 7 hingga 13 April 2025. Turnamen ini akan menampilkan 12 tim teratas dari seluruh dunia yang bersaing memperebutkan total hadiah sebesar $200,000. Dengan menjadikan Jakarta sebagai lokasi, turnamen ini diharapkan dapat meningkatkan popularitas esports di Indonesia dan memberikan kesempatan bagi penggemar untuk menyaksikan aksi langsung dari tim favorit mereka. Ini menunjukkan komitmen penyelenggara untuk mengembangkan ekosistem esports di kawasan Asia Tenggara.

Dari 12 tim yang berpartisipasi, sepuluh tim akan lolos melalui performa mereka selama Season 6 SPS, sementara satu tim akan mendapatkan tempat dari kualifikasi MLBB di China. Slot terakhir secara otomatis diberikan kepada Team Liquid ID sebagai perwakilan tuan rumah. Ini mencerminkan pentingnya dukungan lokal dalam meningkatkan daya saing tim di level internasional.

Sebagai salah satu tim esports terkemuka di Indonesia, Team Liquid ID telah menunjukkan performa yang mengesankan dalam berbagai kompetisi sebelumnya. Keberhasilan mereka meraih slot di Mobile Masters tidak hanya meningkatkan reputasi tim tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak pemain muda di Indonesia untuk mengejar karir di esports. Ini menunjukkan bahwa dengan dedikasi dan kerja keras, peluang untuk bersaing di tingkat global terbuka lebar.

Pengumuman ini disambut positif oleh komunitas esports Indonesia, yang berharap dapat melihat penampilan terbaik dari Team Liquid ID di turnamen mendatang. Banyak penggemar yang sudah tidak sabar untuk mendukung tim mereka secara langsung di venue. Ini mencerminkan semangat dan dukungan yang kuat dari masyarakat terhadap perkembangan esports di tanah air.

Dengan partisipasi Team Liquid ID dalam ESL SPS Mobile Masters 2025, semua pihak berharap agar turnamen ini dapat berjalan sukses dan memberikan pengalaman berharga bagi semua peserta. Diharapkan bahwa kehadiran turnamen ini akan semakin mempopulerkan esports di Indonesia dan mendorong lebih banyak talenta lokal untuk berkompetisi di tingkat internasional. Keberhasilan dalam turnamen ini akan menjadi langkah penting bagi Team Liquid ID dan industri esports Indonesia secara keseluruhan.

Kagendra Dan Enam Sembilan Esports Siap Tampil Di PMSL SEA Spring 2025

Dua tim esports Indonesia, Kagendra dan Enam Sembilan Esports, dipastikan akan berpartisipasi dalam PUBG Mobile Super League Southeast Asia (PMSL SEA) Spring 2025. Keikutsertaan mereka merupakan hasil dari performa impresif di turnamen sebelumnya, yang menunjukkan kekuatan dan potensi tim-tim lokal di kancah esports internasional.

Kedua tim ini berhasil mengamankan slot mereka setelah melewati serangkaian kompetisi yang ketat, termasuk PUBG Mobile National Championship (PMNC) dan babak kualifikasi lainnya. Dengan pencapaian ini, mereka tidak hanya mewakili Indonesia tetapi juga memberikan harapan bagi penggemar esports tanah air untuk melihat tim lokal bersaing di level regional. Ini menunjukkan perkembangan positif dalam industri esports di Indonesia.

PMSL SEA Spring 2025 akan diikuti oleh 24 tim dari berbagai negara di Asia Tenggara, yang dibagi menjadi beberapa grup untuk fase penyisihan. Setiap grup akan bertanding dalam beberapa pertandingan untuk menentukan tim mana yang akan melaju ke babak final. Format ini dirancang untuk memberikan kesempatan bagi semua tim untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Ini mencerminkan bagaimana turnamen esports disusun untuk meningkatkan kompetisi dan keterlibatan penonton.

Kagendra dan Enam Sembilan Esports saat ini sedang melakukan persiapan intensif menjelang turnamen. Latihan rutin dan strategi permainan sedang disusun untuk memastikan mereka dapat tampil maksimal. Pelatih dan manajemen tim juga berfokus pada pengembangan mental pemain agar siap menghadapi tekanan di panggung besar. Ini menunjukkan bahwa persiapan menyeluruh adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam kompetisi tingkat tinggi.

Keikutsertaan kedua tim ini mendapat dukungan besar dari komunitas esports Indonesia. Banyak penggemar yang berharap agar Kagendra dan Enam Sembilan Esports dapat membawa pulang prestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Dukungan ini sangat penting untuk memotivasi para pemain agar tampil lebih baik. Ini mencerminkan pentingnya peran komunitas dalam mendukung perkembangan esports di Indonesia.

Dengan partisipasi Kagendra dan Enam Sembilan Esports di PMSL SEA Spring 2025, semua pihak berharap agar kedua tim dapat menunjukkan performa terbaik mereka dan bersaing dengan tim-tim kuat lainnya. Diharapkan bahwa keberhasilan mereka dalam turnamen ini akan membuka lebih banyak peluang bagi pemain Indonesia di dunia esports global. Kesuksesan di ajang ini akan menjadi langkah penting bagi perkembangan industri esports di tanah air ke depan.

Pandangan R7 Tentang Kualitas Toyy Sebagai Pengganti Skylar Di RRQ Hoshi

Mantan pemain RRQ Hoshi, memberikan pandangannya mengenai kualitas Toyy yang menggantikan Skylar sebagai gold laner tim dalam ajang ESL Snapdragon Pro Series Season 6. R7 menekankan pentingnya tidak terburu-buru dalam menilai kemampuan Toyy, meskipun dia telah menunjukkan performa yang menjanjikan dalam beberapa pertandingan terakhir.

Skylar, yang merupakan gold laner andalan RRQ Hoshi, memutuskan untuk rehat dari kompetisi dan memberikan kesempatan kepada Toyy untuk mengisi posisinya. Keputusan ini diambil setelah Skylar mengumumkan melalui livestreaming bahwa ia tidak akan berpartisipasi di ESL S6 Challenge. Pergantian ini menjadi sorotan karena Skylar dikenal sebagai salah satu pemain terbaik di Indonesia, sehingga ekspektasi terhadap Toyy pun meningkat. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran gold laner dalam strategi tim.

Toyy, yang sebelumnya bermain untuk RRQ Sena, memiliki pengalaman yang cukup baik di liga MDL dan telah berhasil meraih gelar juara. R7 percaya bahwa pengalaman tersebut akan sangat membantu Toyy dalam menghadapi tekanan di level kompetisi yang lebih tinggi. Meskipun demikian, R7 mengingatkan bahwa setiap pemain memiliki proses adaptasi yang berbeda ketika bermain di tim besar seperti RRQ Hoshi. Ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh pemain muda dalam membuktikan diri mereka.

R7 juga menekankan pentingnya dukungan dari rekan-rekan setim dan manajemen untuk membantu Toyy beradaptasi dengan peran barunya. Dia menyebut bahwa kesempatan bermain di tingkat tertinggi seperti ESL S6 Challenge adalah peluang emas bagi Toyy untuk berkembang. Dukungan dari tim dan pengalaman bermain bersama pemain senior dapat memberikan kepercayaan diri yang dibutuhkan oleh pemain muda seperti Toyy. Ini menunjukkan betapa kolaborasi tim sangat penting dalam mencapai kesuksesan.

Reaksi komunitas esports terhadap pergantian ini cukup beragam. Beberapa penggemar optimis terhadap kemampuan Toyy dan berharap dia dapat mengikuti jejak Skylar menjadi salah satu gold laner terbaik. Namun, ada juga yang skeptis dan menunggu bukti konkret dari performanya di lapangan. Hal ini mencerminkan harapan tinggi masyarakat terhadap pemain muda dan tantangan yang harus mereka hadapi untuk memenuhi ekspektasi tersebut.

Dengan pandangan R7 mengenai kualitas Toyy sebagai pengganti Skylar, semua mata kini tertuju pada bagaimana performa Toyy akan berkembang selama ESL Snapdragon Pro Series Season 6. Keberhasilan atau kegagalan dalam perannya bisa menjadi penentu masa depannya di RRQ Hoshi dan karir esportsnya secara keseluruhan.

Dewa United Helios Tampilkan Performa Gemilang Di Clash of Giants Season 6

Dewa United Helios menunjukkan performa terbaiknya dalam ajang Clash of Giants Season 6, yang berlangsung dari 12 hingga 14 Januari. Tim esports ini berhasil mengumpulkan 25 poin selama fase Survival Stage, menempatkan mereka di peringkat ke-9 dari total 27 tim peserta. Ini mencerminkan kemajuan yang signifikan bagi Dewa United Helios dalam kompetisi yang ketat ini.

Dewa United Helios berhasil menunjukkan peningkatan kinerja yang konsisten selama pertandingan. Dengan strategi yang matang dan kerjasama tim yang solid, mereka mampu meraih hasil positif meskipun menghadapi lawan-lawan yang tangguh. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan intensif dan persiapan yang baik dapat berkontribusi pada kesuksesan tim dalam kompetisi esports.

Clash of Giants Season 6 menggunakan format round-robin, di mana setiap tim bertanding melawan tim lainnya dalam grup mereka. Format ini memberikan kesempatan bagi setiap tim untuk menunjukkan kemampuan mereka secara maksimal. Dewa United Helios mampu memanfaatkan format ini untuk meraih poin penting yang mendukung posisi mereka di klasemen. Ini mencerminkan bahwa struktur turnamen dapat mempengaruhi dinamika permainan dan hasil akhir.

Keberhasilan Dewa United Helios tidak terlepas dari dukungan penggemar dan komunitas esports di Indonesia. Banyak penggemar yang memberikan semangat kepada tim melalui media sosial dan platform streaming selama pertandingan berlangsung. Dukungan ini sangat penting bagi motivasi pemain dan menciptakan atmosfer positif dalam kompetisi. Ini menunjukkan bahwa keterlibatan komunitas dapat memberikan dampak besar pada performa tim.

Dengan hasil yang diraih, Dewa United Helios kini bersiap untuk menghadapi tantangan berikutnya dalam turnamen ini. Tim harus terus meningkatkan strategi dan memperbaiki kelemahan yang ada agar dapat bersaing lebih baik di fase selanjutnya. Ini mencerminkan pentingnya evaluasi berkelanjutan dalam setiap pertandingan untuk mencapai performa optimal.

Dengan penampilan gemilang di Clash of Giants Season 6, Dewa United Helios menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu tim yang patut diperhitungkan dalam dunia esports Indonesia. Semua pihak kini diajak untuk terus mendukung tim ini dalam perjalanan mereka menuju kesuksesan lebih lanjut. Ini menjadi momen penting bagi Dewa United Helios untuk membuktikan kemampuan mereka di arena kompetisi dan menginspirasi generasi baru pemain esports di tanah air.

Maykids Resmi Bergabung Dengan Geek Fam Untuk Hadapi MPL ID S15

Maykids, mantan jungler EVOS Esports, resmi bergabung dengan tim Geek Fam untuk menghadapi musim Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 15. Pengumuman ini disampaikan melalui video yang diunggah di saluran YouTube resmi Geek Fam Indonesia, menandai langkah baru dalam karier esports Maykids.

Sebelumnya, Maykids telah diumumkan berpisah dengan EVOS, tim yang membawanya meraih berbagai prestasi. Keputusan ini mengejutkan banyak penggemar, tetapi kepastian bergabungnya dia dengan Geek Fam memberikan harapan baru bagi tim dan pendukungnya. Perpindahan ini menunjukkan dinamika yang sering terjadi dalam dunia esports, di mana pemain harus terus beradaptasi dengan perubahan untuk mencapai kesuksesan.

Dengan bergabungnya Maykids, Geek Fam kini memiliki dua jungler berkualitas, termasuk Vincentt yang juga baru bergabung pada awal MPL ID Season 14. Hal ini menciptakan persaingan sehat di posisi jungler, yang diharapkan dapat memacu kedua pemain untuk memberikan performa terbaik mereka. Persaingan ini penting dalam meningkatkan kualitas tim secara keseluruhan dan memberikan opsi strategi yang lebih beragam selama pertandingan.

Pengumuman ini disambut antusias oleh penggemar dan komunitas esports. Banyak yang berharap bahwa kehadiran Maykids dapat membawa perubahan positif bagi performa Geek Fam di MPL ID S15. Dukungan dari penggemar sangat penting dalam membangun semangat tim dan menciptakan atmosfer kompetitif yang sehat. Ini mencerminkan betapa besar peran komunitas dalam mendukung perjalanan tim favorit mereka.

MPL ID S15 diperkirakan akan menjadi kompetisi yang ketat, dengan banyak tim yang telah memperkuat roster mereka. Maykids harus cepat beradaptasi dengan gaya bermain tim dan membangun chemistry dengan rekan-rekannya agar dapat bersaing di level tertinggi. Ini menunjukkan bahwa meskipun individu memiliki keterampilan tinggi, kolaborasi dalam tim adalah kunci keberhasilan.

Dengan bergabungnya Maykids ke Geek Fam, semua pihak kini diajak untuk menyaksikan bagaimana perubahan ini akan memengaruhi performa tim di MPL ID S15. Keberhasilan tim akan sangat bergantung pada kemampuan mereka untuk bekerja sama dan beradaptasi dengan strategi baru. Musim ini bisa menjadi momen penting bagi Maykids untuk membuktikan kemampuannya dan memberikan kontribusi signifikan bagi kesuksesan Geek Fam di kancah esports Indonesia.

Tim Alter Ego Tampil Gemilang, Dreams Dan Gebe Bersinar Di ESL Challenge Season S6

Tim e-sport Alter Ego menunjukkan performa luar biasa di ESL Challenge Season S6 dengan berhasil mengalahkan RSG SG. Kemenangan ini menegaskan posisi Alter Ego sebagai salah satu tim terkuat di kompetisi tersebut, berkat kontribusi signifikan dari dua pemain baru, Dreams dan Gebe.

Alter Ego berhasil meraih kemenangan telak dengan skor 2-0 melawan RSG SG, yang menunjukkan dominasi mereka di arena. Pertandingan ini menjadi sorotan karena Alter Ego tampil sangat percaya diri dan terkoordinasi dengan baik. Kemenangan ini tidak hanya memberikan poin penting bagi tim, tetapi juga meningkatkan moral para pemain menjelang pertandingan selanjutnya. Ini mencerminkan betapa pentingnya kepercayaan diri dalam permainan kompetitif.

Dreams dan Gebe, yang baru bergabung dengan tim, menjadi bintang dalam pertandingan tersebut. Dreams menunjukkan pengalaman dan kemampuan strategisnya sebagai roamer, sementara Gebe berhasil menjalankan peran jungler dengan sangat baik. Keduanya mampu beradaptasi dengan cepat dalam tim dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemenangan. Ini menunjukkan bahwa penambahan pemain baru dapat memberikan dampak positif bagi dinamika tim.

Dalam wawancara setelah pertandingan, Dreams mengungkapkan bahwa ia merasa mudah beradaptasi dengan gaya bermain tim. Ia menyebutkan bahwa meskipun ada tantangan di awal, kerjasama dengan rekan-rekannya membuat proses adaptasi menjadi lebih lancar. Sementara itu, Gebe juga mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dari REKT, yang membantunya memahami strategi permainan lebih dalam. Ini mencerminkan pentingnya komunikasi dan kerjasama dalam tim untuk mencapai kesuksesan.

Kemenangan ini menjadi langkah awal yang baik bagi Alter Ego dalam persiapan mereka menuju MPL ID Season 15. Tim berharap untuk terus meningkatkan performa mereka agar dapat bersaing di level tertinggi kompetisi Mobile Legends di Indonesia. Dengan komposisi pemain yang kuat dan pelatih Xepher yang berpengalaman, Alter Ego bertekad untuk meraih kesuksesan lebih lanjut di tahun ini. Ini menunjukkan ambisi besar tim untuk kembali ke jalur kemenangan.

Para penggemar Alter Ego memberikan dukungan penuh selama pertandingan dan berharap tim akan terus tampil baik di kompetisi mendatang. Dukungan dari komunitas sangat penting bagi motivasi pemain untuk memberikan performa terbaik mereka. Ini mencerminkan hubungan erat antara tim e-sport dan basis penggemarnya.

Dengan penampilan gemilang di ESL Challenge Season S6, Alter Ego menunjukkan bahwa mereka siap bersaing di level tertinggi e-sport Indonesia. Tahun 2025 diharapkan akan menjadi tahun penuh prestasi bagi tim ini, terutama dengan kehadiran pemain baru seperti Dreams dan Gebe yang telah membuktikan diri mereka. Semua pihak kini diajak untuk terus mendukung perjalanan Alter Ego dalam mencapai kesuksesan lebih lanjut di dunia e-sport.

Pemilik Tim Alter Ego Ungkap Tantangan Dalam Membangun Bisnis Esports Di Indonesia

Pada tanggal 31 Desember 2024, Delwyn Sukamto, pemilik organisasi esports Alter Ego, berbicara mengenai tantangan yang dihadapi dalam membangun bisnis esports di Indonesia. Dalam wawancara eksklusif, ia menjelaskan berbagai aspek yang harus diperhatikan untuk mencapai kesuksesan dalam industri yang terus berkembang ini.

Delwyn mengungkapkan bahwa industri esports di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Meningkatnya jumlah gamer dan penggemar esports menjadi salah satu faktor utama yang mendorong perkembangan ini. Namun, meskipun ada potensi besar, Delwyn menekankan bahwa tantangan tetap ada, terutama dalam hal pendanaan dan manajemen tim.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Alter Ego adalah mencari sumber pendanaan yang stabil. Delwyn menjelaskan bahwa meskipun banyak perusahaan menunjukkan minat untuk berinvestasi di esports, tidak semua sponsor memahami dinamika industri ini. Hal ini membuat proses negosiasi menjadi lebih rumit. Kreativitas dalam menarik sponsor dan menciptakan nilai tambah bagi mereka menjadi kunci untuk mengatasi masalah ini.

Delwyn juga menyoroti pentingnya memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dalam tim. Dalam industri esports, keterampilan teknis dan mental para pemain sangat menentukan keberhasilan tim. Oleh karena itu, investasi dalam pengembangan pemain melalui pelatihan dan pembinaan menjadi prioritas utama. Menurutnya, membangun budaya tim yang solid juga sangat penting untuk mencapai performa optimal.

Dengan semakin banyaknya tim esports bermunculan, persaingan di pasar semakin ketat. Delwyn menekankan bahwa untuk tetap relevan, Alter Ego harus selalu berinovasi dan beradaptasi dengan tren terbaru dalam industri. Ini termasuk memperluas jangkauan ke game-game baru serta meningkatkan interaksi dengan komunitas penggemar.

Delwyn percaya bahwa membangun komunitas penggemar yang loyal adalah salah satu cara untuk memastikan keberlangsungan bisnis esports. Dengan melibatkan penggemar dalam kegiatan tim, seperti acara meet and greet atau turnamen lokal, Alter Ego dapat menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan basis penggemarnya. Hal ini tidak hanya meningkatkan dukungan tetapi juga membantu dalam pemasaran.

Dengan berbagai tantangan yang ada, Delwyn Sukamto tetap optimis tentang masa depan Alter Ego dan industri esports di Indonesia. Semua pihak kini menantikan bagaimana strategi-strategi yang diterapkan oleh Alter Ego akan membuahkan hasil dan berkontribusi pada pertumbuhan ekosistem esports secara keseluruhan. Keberhasilan dalam mengatasi tantangan ini dapat membuka jalan bagi peluang baru dan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan utama dalam dunia esports global.