Gatotkaca Bersinar di MPL ID S15, R7 Puji Performa EVOS

Gatotkaca kembali menjadi pusat perhatian dalam skena kompetitif Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) setelah EVOS KYY menampilkan permainan luar biasa dengan hero ini saat mengalahkan Geek Fam dengan skor 2-0. Penampilan impresif ini bahkan mendapat apresiasi dari legenda MLBB Indonesia, R7, yang mengakui kehebatan Gatotkaca dalam pertandingan tersebut.

Dalam laga kedua melawan Geek Fam, KYY menunjukkan betapa efektifnya Gatotkaca dalam mengendalikan tempo permainan. R7 menilai bahwa hero ini sangat fleksibel karena bisa dimainkan di lane EXP maupun sebagai roamer, tergantung pada kebutuhan tim. Keunggulan utama Gatotkaca terletak pada skill ultimate-nya, Avatar of the Guardian, yang dapat menghambat pergerakan lawan dan memaksa mereka bertarung dalam area sempit. Hal ini menjadikannya sangat efektif dalam menghadapi hero-hero inisiasi.

Namun, R7 juga mengingatkan bahwa Gatotkaca memiliki kelemahan, terutama saat menghadapi Hylos. Dengan ketahanan tinggi serta damage yang kuat, Hylos menjadi lawan yang sulit bagi Gatotkaca. Selain memuji hero tersebut, R7 juga menyoroti performa EVOS Legends di MPL ID Season 15. Dengan kemenangan atas Team Liquid ID dan Geek Fam di pekan pertama, R7 menilai bahwa EVOS kini kembali menunjukkan performa yang mengingatkan pada kejayaan mereka di Season 7. Menurutnya, EVOS tampil sangat solid dan terorganisir, menjadikan mereka ancaman besar bagi tim-tim kuat lainnya.

Dengan awal yang sangat menjanjikan ini, EVOS Legends semakin menunjukkan kesiapan mereka untuk menjadi penantang serius dalam perebutan gelar juara MPL ID Season 15.

“Kami Gagal Maksimal!” Team Liquid Tersingkir, NA LoL Terpuruk?

Turnamen First Stand 2025 menjadi ajang yang penuh kejutan bagi dunia esports, terutama bagi tim dari Amerika Utara (NA). Team Liquid, salah satu tim ternama dari wilayah tersebut, harus menerima kenyataan pahit sebagai tim pertama yang tersingkir dari kompetisi ini. Hasil buruk ini memicu berbagai pertanyaan tentang seberapa kompetitif NA dalam kancah internasional League of Legends.

Meskipun banyak kritik yang bermunculan, Sean ‘Yeon’ Sung, salah satu pemain Team Liquid, menegaskan bahwa hasil ini tidak sepenuhnya mencerminkan kekuatan sebenarnya dari wilayah NA. Dalam wawancara pasca-pertandingan, ia menyebutkan bahwa kegagalan timnya lebih disebabkan oleh performa buruk mereka sendiri, bukan karena perbedaan kekuatan dengan wilayah lain.

Hasil Buruk di Babak Round Robin

Perjalanan Team Liquid di turnamen ini berakhir lebih cepat dari yang diharapkan. Mereka hanya mampu meraih satu kemenangan dari empat pertandingan, membuat mereka gagal melaju ke babak berikutnya. Berikut hasil pertandingan mereka:

  • 10 Maret: Team Liquid 2-1 Karmine Corp
  • 11 Maret: Team Liquid 0-2 Top Esports
  • 13 Maret: Team Liquid 0-2 CBTC Flying Oyster
  • 14 Maret: Team Liquid 1-2 Hanwha Life Esports

Dengan hasil ini, Team Liquid hanya menempati posisi kelima di klasemen akhir, membuat mereka harus angkat kaki lebih awal dari turnamen.

Format Baru Tidak Menjadi Alasan Kegagalan

First Stand 2025 memperkenalkan format Fearless Draft, di mana tim tidak diperbolehkan memilih juara yang sudah mereka gunakan sebelumnya dalam satu seri pertandingan. Banyak pihak mempertanyakan apakah aturan baru ini menjadi faktor penyebab kegagalan Team Liquid.

Namun, Yeon menepis anggapan tersebut. Ia mengakui bahwa format baru memang memberikan tantangan tambahan, tetapi menurutnya, kegagalan mereka lebih karena kurangnya performa tim secara keseluruhan.

Dominasi Tim Asia, NA Masih Tertinggal?

Berikut adalah daftar tim yang berhasil melaju ke babak Knockout First Stand 2025:

  1. Hanwha Life Esports (Korea)
  2. CBTC Flying Oyster (Taiwan)
  3. Karmine Corp (Prancis)
  4. Top Esports (Tiongkok)
  5. Team Liquid (Tereliminasi)

Tim asal Tiongkok, Top Esports, berhasil menggeser posisi Team Liquid, menambah catatan buruk bagi NA. Sementara itu, tim asal Prancis, Karmine Corp, yang sempat dikalahkan oleh Team Liquid di laga pembuka, berhasil bangkit dan menempati posisi ketiga.

Di puncak klasemen, Hanwha Life Esports dari Korea masih menjadi favorit juara setelah menunjukkan performa yang sangat dominan sepanjang turnamen.

Harapan NA di Kompetisi Internasional

Meskipun hasil buruk ini semakin memperburuk citra NA di kancah esports internasional, Yeon tetap optimis. Ia percaya bahwa tim-tim papan atas dari NA masih bisa bersaing dengan wilayah lain.

“Tiga atau bahkan empat tim teratas dari wilayah kami sebenarnya sangat kuat. Jika salah satu dari mereka yang berada di sini, saya yakin mereka tidak akan bermain seburuk kami,” ujar Yeon.

Namun, fakta menunjukkan bahwa dalam enam bulan terakhir, tim-tim NA terus mengalami kesulitan di berbagai turnamen besar. Di League of Legends World Championship 2024, dua tim NA, FlyQuest dan Team Liquid, gagal melaju dari babak Swiss ke sistem gugur.

Kegagalan Team Liquid di First Stand 2025 semakin memperkuat anggapan bahwa NA masih tertinggal dari wilayah lain dalam persaingan esports League of Legends. Para penggemar kini hanya bisa berharap ada perbaikan besar sebelum NA kembali berlaga di ajang internasional berikutnya.

Tim-Tim Terbaik Lolos ke Playoff ESL Pro League S21, Siapa Kandidat Juara?

Setelah melewati dua babak kompetisi yang sangat kompetitif, ESL Pro League Musim 21 untuk game Counter-Strike 2 resmi menetapkan delapan tim terbaik yang akan melaju ke babak playoff. Dari total 24 tim yang ikut bertarung di liga ini, hanya segelintir yang berhasil mengamankan tiket ke tahap akhir, di mana mereka akan bersaing untuk memperebutkan hadiah total sebesar $400.000 (~£309.334).

Kompetisi yang digelar oleh ESL FACEIT Group ini kembali menegaskan statusnya sebagai salah satu ajang esports paling bergengsi di dunia, dengan menampilkan tim-tim papan atas yang sudah lama dikenal oleh para penggemar CS2. Babak playoff yang akan berlangsung ini dipastikan akan menyuguhkan pertandingan sengit dan penuh strategi, di mana setiap tim harus mengeluarkan performa terbaiknya untuk melaju ke perempat final dan, akhirnya, meraih gelar juara.

Tim-tim yang berhasil lolos ke babak playoff antara lain Tim Vitality, MOUZ, NAVI, Bangsa Mongol, Tim Cair, Api Abadi, Olahraga Elektronik G2, serta satu perwakilan dari Amerika Utara, Team Liquid. Team Liquid sendiri mencatatkan momentum positif setelah berhasil mengalahkan 3DMAX dalam ronde kelima dan terakhir pada Tahap 2, sehingga menjadi satu-satunya tim dari benua Amerika yang lolos ke babak akhir.

Sementara itu, G2 Esports menunjukkan performa tangguh dengan meraih kemenangan tipis 2-1 melawan GamerLegion, dan Eternal Fire juga tidak kalah bersaing, mengalahkan Team Falcons dengan skor yang sama, 2-1. Pertandingan-pertandingan di babak playoff ini diyakini akan menjadi pertarungan yang sangat seru, di mana setiap detik dan strategi akan menentukan siapa yang layak maju ke tahap berikutnya.

Banyak analis memprediksi bahwa tim-tim seperti Team Vitality yang sebelumnya berhasil meraih gelar juara IEM Katowice, dan MOUZ yang pernah menunjukkan dominasinya di PGL Cluj-Napoca, memiliki peluang besar untuk keluar sebagai pemenang. Akuisisi pemain andalan seperti Robin “ropz” Kool beberapa bulan lalu juga diyakini semakin menguatkan lini depan tim-tim favorit. Selain itu, kondisi performa musim ini yang menunjukkan perbaikan signifikan dari beberapa tim membuat babak playoff ini semakin dinanti.

Dengan atmosfer kompetisi yang memanas dan dukungan penggemar yang luar biasa, ESL Pro League Musim 21 menjanjikan aksi-aksi spektakuler dan pertandingan yang penuh emosi. Babak playoff ini bukan hanya tentang memperebutkan hadiah, tetapi juga menjadi ajang pembuktian bagi tim-tim terbaik yang telah melewati berbagai tantangan selama musim reguler. Penggemar esports di seluruh dunia kini menantikan setiap langkah dan strategi yang akan dipertaruhkan di panggung besar ini. Siapakah yang akan menorehkan sejarah dan membawa pulang gelar juara di ESL Pro League Musim 21? Waktu akan menjawab, dan dunia esports pun siap menyaksikan pertarungan epik yang tak terlupakan.

Roster Team Liquid ID M6 Resmi Rilis, Full Indo

Pada 15 November 2024, Team Liquid ID akhirnya merilis roster terbaru mereka untuk kompetisi Mobile Legends di musim M6. Yang menarik, roster baru ini sepenuhnya berisi pemain asal Indonesia. Hal ini menjadi langkah signifikan bagi tim tersebut untuk memperkuat posisi mereka dalam dunia esports Indonesia, khususnya di kancah kompetitif Mobile Legends. Dengan komposisi pemain yang memiliki pengalaman dan skill mumpuni, Team Liquid ID M6 siap untuk bersaing dengan tim-tim top lainnya.

Roster Team Liquid ID M6 terdiri dari beberapa pemain yang sudah tidak asing lagi di dunia Mobile Legends Indonesia. Beberapa nama yang masuk dalam roster baru ini antara lain pemain-pemain yang pernah tampil di ajang-ajang besar dan memiliki rekam jejak solid dalam turnamen-turnamen Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia. Keputusan untuk mengisi tim dengan pemain-pemain lokal ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi yang ada di Indonesia, serta memperkuat dukungan komunitas.

Dengan perubahan roster ini, Team Liquid ID M6 berharap dapat tampil lebih dominan di musim M6 dan turnamen-turnamen internasional mendatang. Para pemain diharapkan bisa saling melengkapi dengan gaya permainan yang lebih kohesif dan terorganisir. Pelatih dan manajemen tim menyatakan bahwa kombinasi antara pengalaman dan keterampilan individu dari para pemain akan menjadi kunci sukses mereka. Selain itu, fokus utama tim adalah untuk mengembangkan sinergi antar pemain agar dapat bersaing di level tertinggi.

Keputusan Team Liquid untuk memasukkan seluruh pemain Indonesia dalam roster mereka juga mencerminkan komitmen tim terhadap pengembangan esports di Indonesia. Dengan semakin berkembangnya ekosistem esports di Tanah Air, tim-tim seperti Team Liquid ID M6 diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pemain muda untuk terus berlatih dan berkompetisi di tingkat internasional. Supporter Indonesia tentunya berharap tim ini dapat membawa pulang trofi dan mengharumkan nama bangsa di kancah global.

Sebagai persiapan untuk menghadapi musim M6 dan turnamen besar lainnya, tim ini tengah memfokuskan latihan intensif dan strategi matang. Ke depannya, Team Liquid ID M6 berharap dapat mencapai puncak performa mereka, baik dalam kompetisi domestik maupun internasional. Dengan roster baru yang penuh potensi, Team Liquid ID M6 berambisi untuk menorehkan prestasi gemilang dalam perjalanan karier esports mereka.